Atap Baja Ringan Dan Konvensional, Begini Perbandingannya

Atap Baja Ringan dan Konvensional, Begini Perbandingannya

Mungkin dari kita sering kesusahan dalam membedakan atap baja ringan dan konvensional, meskipun sama-sama terbuat dari baja keduanya memiliki perbedaan. Perbedaan yang paling terlihat adalah dari segi bobot, karena seperti namanya baja ringan lebih enteng ketimbang baja konvensional.

Namun bukan hanya itu saja yang menjadi perbedaan antar baja ringan dan baja konvensional, dari cara pembuatannya pun terdapat perbedaan. Selain itu baja ringan dan baja konvensional juga memiliki perbedaan dari segi kekuatan keduanya jika dijadikan atap.

Atap Baja Ringan Dan Konvensional, Begini Perbandingannya
pixabay.com

Beberapa Perbedaan Atap Baja Ringan dan Konvensional

Tentunya sebelum Anda memutuskan untuk membeli bahan bangunan ada baiknya untuk mengetahui perbedaan keduanya. Apalagi saat Anda ingin membeli bahan bangunan untuk atap. Anda harus mengetahui dahulu perbedaan antara baja ringan dan konvensional.

Jangan sampai Anda salah dalam memilih atap baja yang tidak sesuai dengan kebutuhan Anda, sehingga atap tidak terpasang secara maksimal. Untuk itu berikut ini beberapa perbedaan baja ringan dan baja konvensional yang harus Anda ketahui sebelum membeli.

Proses Pembentukan

Perbedaan atap baja ringan dan konvensional yang pertama adalah dari segi pembentukan. Atap baja konvensional dibuat saat wujudnya berupa cairan. Cairan tersebut bersuhu sangat panas lalu dituang ke dalam cetakan yang dilakukan dengan teknik khusus.

Sedangkan untuk baja ringan merupakan baja berbentuk lembaran atau plat baja, pembentukannya sendir dilakukan dalam kondisi dingin. Nah, perbedaan suhu dalam proses pembuatannya ini menyebabkan massa dari kedua bahan ini memiliki perbedaan.

Komposisi Karbon

Selain proses pembentukannya yang memiliki perbedaan, komposisi karbon keduanya juga memiliki perbedaan. Untuk komposisi karbonnya, peralatan konstruksi ini cukup rendah yaitu kurang dari 0.3%, makanya baja ringan ini dikenal dengan baja karbon rendah.

Sedangkan untuk baja konvensional memiliki komposisi karbon bisa mencapai 0.30% hingga 1.70% dari total berat baja ini. Perbedaan kandungan karbon ini sangat mempengaruhi kekuatan serta tingkat kekerasan kedua jenis baja ini.

Kekuatan Serta Daktilitas

Perbedaan atap baja ringan dan konvensional selanjutnya adalah soal kekuatan serta daktilitas, hal ini masih berhubungan dengan kandungan karbon. Semakin tinggi kandungan karbon maka semakin kuat juga baja tersebut, berarti baja konvensional lebih unggul soal kekuatan dibanding baja ringan.

Namun, apabila kita perhatikan secara seksama, produk ini cenderung lebih unggul daripada atap baja konvensional. Sehingga dilihat dari segi ini baja ringan lebih elastis ketimbang dengan baja konvensional.

Cukup Anti dan Tahan Terhadap Karat                

Jika dari segi kekuatan baja konvensional pemenangnya, namun dari segi tahan karat baja ringan ini tidak bisa dikalahkan. Memang bukan hal baru lagi jika baja ringan terkenal tahan terhadap karat, hal ini karena baja ringan dilapisi pelindung anti karat.

Seperti Alumunium, Zinc, Silicon, serta unsur-unsur lain yang melindunginya dari karat, sehingga baja ringan dinilai lebih tahan terhadap korosi. Karena homogenitas antara zinc dan aluminium terjalin dengan baik antara keduanya.

Berat

Perbedaan yang terakhir adalah dari segi bobot kedua jenis baja ini, mungkin sudah bisa diprediksi jika baja ringan tentu lebih ringan. Memang benar ketimbang dengan baja konvensional yang lebih berat, baja ringan ini sangat enteng ketika diangkat.

Perbedaan atap baja ringan dan konvensional inilah yang menjadi alasan banyak orang memilih atap rangka baja ringan. Karena dengan baja ringan struktur bangunan di bawahnya tidak akan menyangga beban terlalu berat.

Pasang Baja Ringan

  1. Jasa Pemasangan Kanopi Baja Ringan Di JogjaHarga Pasang / Mtr
    Rp 185KPaket Ekonomis Rangka Baja Dan Genteng Metal PasirHarga Pasang / Mtr
    Rp 195KPENJUALAN TERBAIKPaket SNI 6 : Rangka + Genteng Metal PasirHarga Pasang / Mtr
    Rp 205KPENJUALAN TERBAIKPeket Premium Baja Ringan + Genteng Metal PasirHarga Pasang / Mtr
    Rp 225KPENJUALAN TERBAIKPaket Kanopi Baja Ringan Atap Galvalum Harga TerjangkauHarga Pasang / Mtr
    Rp 185KPENJUALAN TERBAIKPaket Kanopi EkonomisHarga Pasang / Mtr
    Rp 195KPENJUALAN TERBAIKPaket Kanopy SNI 2 : Baja Ringan + Spandek Galvalum BerpasirHarga Pasang / Mtr
    Rp 210KPENJUALAN TERBAIKPaket Kanopi SNI 1 : Rangka Atap + Spandeck GalvalumHarga Pasang / Mtr
    Rp 200KPENJUALAN TERBAIKPaket Baja Kencana TerpasangHarga Pasang / Mtr
    Rp 160KPENJUALAN TERBAIKPAKET Baja Taso SNI 7 + Genteng SAKURA AtapHarga Pasang / Mtr
    Rp 325KPENJUALAN TERBAIKRangka Atap Baja + Galvalum Jenis WiKOOL Untuk Peredam PanasHarga Pasang / Mtr
    Rp 220KPENJUALAN TERBAIKPAkET TASO 1 : Rangka BajaTASO Kontruksi Untuk Genteng BeratHarga Pasang / Mtr
    Rp 240KPENJUALAN TERBAIKPaket TASO 2 : Rangka Atap BajaTASO Kontruksi Genteng RinganHarga Pasang / Mtr
    Rp 230KPENJUALAN TERBAIKPaket Baja Taso SNI 3Harga Pasang / Mtr
    Rp 190KPENJUALAN TERBAIKPaket SNI 1 : Rangka Atap Untuk Kontruksi Genteng RinganHarga Pasang / Mtr
    Rp 140KPENJUALAN TERBAIKPaket SNI 2 : Rangka Baja SNI untuk Genteng BeratHarga Pasang / Mtr
    Rp 150KPENJUALAN TERBAIKPaket SNI 3 : Rangka Atap Baja Untuk Genteng RinganHarga Pasang / Mtr
    Rp 185KPENJUALAN TERBAIKPaket SNI 4 : Rangka Atap Baja untuk Konstruksi Genteng BeratHarga Pasang / Mtr
    Rp 190KPENJUALAN TERBAIKPaket SNI 5 : Rangka + Genteng Metal ColorHarga Pasang / Mtr
    Rp 185KPENJUALAN TERBAIKLihat Semua paket